Menurut pemain belakang andalan Manchester United tersebut, di kompetisi level amatir di Inggris sebenarnya banyak terdapat pemain-pemain yang sangat hebat. Bilang saja, Jamie Vardy yang kini memperkuat Leicester City berhasil memecahkan rekor yang selama 12 tahun dipegang oleh Ruud Van Nistelrooy di kompetisi Premier League setelah berhasil melesakkan gol secara berturut-turut dalam 11 pertandingannya bersama Leicester City.
Jamie Vardy sebelumnya memang bermain untuk klub-klub yang berkompetisi di level amatir di Inggris, sebelum akhirnya, ia didatangkan Leicester City pada tahun 2012. Jamie Vardy sendiri tercatat dari tahun 2007-2011, ia memperkuat klub yang bernaung di kompetisi amatir, seperti Stocksbridge Park Steels, dan FC Halifax Town.
Sedangkan Chris Smalling, ia juga merupakan salah satu pemain yang pernah berkompetisi di level amatir. Pemain yang kini menjadi andalan Manchester United di lini pertahanan sebelumnya pernah bermain untuk Ma9idstone United, sebelum akhirnya ia di boyong oleh Fulham dan selanjutnya bergabung dengan Manchester United pada 2010.
"Saya pikir, klub-klub yang bermain di kompetisi Premier League tidak usah takut untuk memboyong pemain-pemain dari Non-League, terutama karena harganya yang dinilai murah yang diinginkan untuk memboyong mereka. Pemain yang memiliki bakat dibeli dengan harga murah, itu akan menjadi perekrutan yang cerdas," kata Smalling.
"Jika Anda berhasil mendapatkan beberapa pemain yang berbakat di klub Non-League, tidak ada salahnya untuk mendatangkan mereka, berikan pemain tersebut kesempatan. Dengan keberhasilan Jamie Vardy, saya pikir Anda dapat melihat klub-klub Premier League lebih memperbesar pandangan mereka di level Non-League," tutup pemain andalan Manchester United di lini pertahanan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar